Mungkin Bapak/Ibu mengira bahwa harga pengiriman barang untuk ekspedisi selalu berhubungan dengan berat barang. Pasalnya, petugas pengiriman barang tidak hanya menentukan bobot barang saja, melainkan ukuran dan volume barang yang dikirim.

Perhitungan barang tersebut berdasarkan kubikasi. Jadi, walaupun barang milik Bapak/Ibu tergolong ringan, Bapak/Ibu tetap akan membayar mahal apabila ukuran barang besar. Untuk memastikan tidak terjadinya salah perhitungan biaya pengiriman, Bapak/Ibu perlu mengetahui cara menghitung volume barang kiriman ekspedisi.

Simak penjelasannya di sini!

Cara Menghitung Volume Barang Kiriman Ekspedisi

Menghitung dengan Rumus Kubikasi

Untuk menghitung barang ekspedisi secara tepat, Bapak/Ibu harus menghitung ukuran barang tersebut terlebih dahulu. Cara menghitungnya terbilang cukup mudah, karena pada umumnya barang dikemas menjadi boks berbentuk kubus dan balok. Bapak/Ibu dapat menghitungnya dengan rumus p x l x t, di mana p adalah panjang, l adalah lebar, dan t adalah tinggi.

Rumus tersebut menggunakan satuan sentimeter. Jadi, apabila Bapak/Ibu memiliki ukuran dalam meter, Bapak/Ibu mengkonversinya terlebih dahulu menjadi sentimeter untuk mendapatkan hasil volumenya. 

Standar volume ekspedisi tergantung pada tipenya, untuk laut dan darat, standar pembanding adalah 4.000. Sedangkan, untuk udara, perbandingannya adalah 6.000. Bapak/Ibu perlu memastikan agar tidak terjadi kesalahan perhitungan.

Jadi, untuk udara dan laut, rumus yang digunakan adalah V/4.000, sedangkan udara V/6.000, di mana V adalah volume barang dalam sentimeter. Jika, ukuran yang dihasilkan rumus kubikasi tersebut berada di atas berat sesungguhnya dari barang, maka Bapak/Ibu harus membayar berdasarkan hasil kubikasi.

Contoh Perhitungan

Untuk memastikan dengan lebih tepat, simak pembahasan soal berikut ini:

Ibu Eni ingin mengirimkan barang ekspedisi seberat 100 kg. Barang tersebut dikemas pada boks dengan ukurang panjang 200 cm, lebar 100 cm, dan tinggi 80 cm. Lalu, berapa hitungan kubikasi barang Ibu Eni?

Jawaban:

Dari data di atas, Bapak/Ibu bisa mendapatkan volume barang dengan menghitung 200 x 100 x 80, hasilnya adalah 1.600.000.

Menurut rumus kubikasi lewat laut, pembanding yang digunakan adalah 4.000. Maka, 1.600.000/4000 yang menghasilkan 400 kg. Dari hasil 400 kg tersebut, Ibu Eni perlu membayar biaya pengiriman seolah-olah mengirim barang seberat 400 kg.

Sangat mudah bukan menghitung volume barang untuk ekspedisi?